Pengibaran Bendera Merah Putih di Jembatan PIK Dilarang, SBK: Gerombolan BuzzerRp Membisu

Uncategorized

Gerombolan buzzerRp membisu atas pelarangan pengibaran bendera Merah Putih di jembatan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta Utara.

“Di media sosial khususnya Twitter gerombolan buzzerRp seperti Denny Siregar, Eko Kunthadi, Dumdum membisu atas pelarangan pengibaran bendera Merah Putih di jembatan PIK,” kata pengamat seniman politik Mustari atau biasa dipanggil Si Bangsat Kalem (SBK) dalam pernyataan kepada www.suaranasional.com, Rabu (18/8/2021).

Menurut SBK, selama ini buzzerRp mengklaim pendukung Pancasila dan NKRI. “Namun faktanya buzzerRp dikendalikan para taipan dan tidak punya nasionalisme. Hanya uang yang ada di pikiran buzzerRp,” ungkapnya.

Kasus di PIK, kata SBK menunjukkan, buzzerRp sudah menjadi musuh bangsa Indonesia. “BuzzerRp pengkhianat bangsa, tugasnya adu domba anak bangsa,” jelas SBK.

SBK mengatakan, alasan yang tidak masuk akal pengibqran bendera Merah Putih di jembatan PIK memunculkan kerumunan dan berpotensi melanggar prokes. “Presiden Jokowi beberapa membuat kerumunan dan melanggar prokes tapi dibiarkan saja,” ungkapnya.