KH Hasyim Asy’ari Hilang dalam Sejarah, Nicho Silalahi: Presiden Jokowi Harus Tanggung Jawab

Uncategorized

Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus tanggung jawab atas hilangnya pendiri NU Hadlratus Syaikh KH Hasyim Asy’ari dalam kamus sejarah Indonesia.

“Selama ini yang ada hanya visi dan misi presiden. Jadi persoalan hilangnya materi Pancasila, Bahasa Indonesia dan KH Hasyim Asy’ari harus menjadi tanggung jawab Presiden Jokowi,” kata aktivis Molekul Pancasila Nicho Silalahi kepada www.suaranasional.com, Selasa (20/4/2021).

Menurut Nicho, kasus hilangnya KH Hasyim Asy’ari dalam kamus sejarah Indonesia hanya menyalahkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim. “Nadiem itu hanya pembantu presiden yang mengikuti arahan dari atasannya,” ungkapnya.

Kata Nicho, Presiden Jokowi sudah menandatangai Peraturan Pemerintah (PP) 57 Tahun 2021 sehingga Pancasila bukan standar pendidikan nasional. “Harusnya Jokowi melihat isi PP tersebut sebelum menandatanganinya,” papar Nicho.

Nicho mengatakan, polemik hilangya Pancasila, Bahasa Indonesia dan KH Hasyim Asy’ari menunjukkan lemahnya kepemimpinan Bangsa Indonesia. “Maka tidak berlebihan muncul wacana reshuffle presiden,” pungkasnya.