Politikus Demokrat Yan A Harahap mengkritik pernyataan Presiden Jokowi yang berubah dalam dalam menyikapi kasus Covid-19.
“Perbanyak Istighfar Pak Jokowi,” kata Yan di akun Twitter-nya @YanHarahap.
Yan mengatakan seperti itu dengan mengumpulkan dua berita dari Kompas TV. Pada 25 Januari 20121 Kompas TV memberikan judul “Presiden Jokowi Bersyukur Bisa Kendalikan Kriris Kesehatan dan Ekonomi Akibat Pandemi Covid-19”. Pada 26 Januari 2021 Kompas TV memberikan judul “Jokowi Berduka, Kasus Positif Covid-19 Indonesia Tembus 1 Juta Orang”.
Beda satu hari saja, Presiden Jokowi bisa berubah dalam memberikan pernyataan kasus Covid-19.
“Hanya beda sehari, statement berubah 180 derajat!,” kata Yan.
Ia juga mempertanyakan pernyataan Jokowi yang mengklaim mengatasi krisis kesehatan padahal Indonesia menempati posisi pertama 1 juta kasus Corona di ASEAN. “Jokowi klaim berhasil mengatasi krisis kesehatan akibat pandemi. Faktanya malah ‘juara I’ negara dgn 1 juta kasus korona. Apakah Pak Jokowi dapat dikategorikan penyebar hoax, karena tidak sesuai fakta?” tanya Yan.
