Mantan Penasehat KPK Nilai Kapolri Listyo tak akan Usut Penembakan 6 Laskar FPI

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit tidak akan mengusut pembunuhan enam Laskar FPI oleh polisi. Listyo saat menjabat Kabareskrim tidak mengumumkan dan menetapkan tersangka pembunuh enam Laskar FPI.

“Kalau optimis jelas tidak, karena yang pertama itu kan kalau secara SOP itu kan harus diumumkan. Siapa nama-nama pembunuh itu. Lantas kemudian mereka ditahan di mana,” kata mantan penasehat KPK Abdullah Hehamahua, Rabu (27/1/2021) dikutip dari CNN Indonesia.

Menurutnya, polisi memberi perlakuan berbeda terhadap Habib Rizieq Syihab yang karena pelanggaran protokol kesehatan justru telah ditahan.

Sebaliknya, para tersangka pelaku penembakan itu hingga kini belum diumumkan oleh Listyo. Padahal, kasus tersebut sebelumnya telah dilimpahkan ke Bareskrim Polri dari Polda Metro Jaya.

“Padahal dia (Rizieq) bukan penjahat, dia bukan pembunuh, bukan teroris. Nah, ini anggota polisi yang membunuh menganiaya, menyiksa orang itu siapa mereka, di mana mereka?” katanya.

“Dari situ aja, kan bagaimana mau percaya bahwa Kabareskrim itu adil dan objektif,” imbuh dia.