Minta TNI/Polri Bertindak Tegas, Ulama Kharismatik NU Banten Tolak HRS

Ulama kharismatik NU Banten, Abuya Ahmad Muhtadi bin Dimyathi al-Bantani meminta TNI/Polri bertindak tegas terhadap rencana kedatangan Habib Rizieq Syihab (HRS) di wilayah tersebut.

“Saya mengajak semua masyarakat Banten untuk mematuhi protokol kesehatan COVID-19, menghindari kerumunan massa, menunda semua kegiatan termasuk rencana kunjungan M Rizieq Shihab,” kata Abuya dari Pondok Pesantren Roudotul ‘Ulum Cidahu, Pandeglang.

Kata Abuya Ahmad Muhtadi, kedatangan HRS menyebabkan terjadinya kerumunan massa. “Dapat menyebabkan tersebarnya virus COVID-19 ke masyarakat,” paparnya.

Baca juga:  Ibunda Jokowi Meninggal, Politikus PDIP: Iriana tak Melayat

Abuya dengan tegas menyatakan meminta dan mendukung aparat Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan kepolisian untuk bertindak tegas dalam menerapkan aturan dan tegas menegakan hukum di Provinsi Banten.

“Bertindak tegas kepada siapapun yang berpotensi merusak dan memecah belah persatuan dan kesatuan umat Islam dan bangsa,” kata Abuya.

Abuya juga menyerukan semua ulama dan umaro Indonesia, untuk bersatu menjaga kedaulatan bangsa, yang sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.

“Menegaskan bahwa tugas dan fungsi ulama adalah menyampaikan pesan damai ajaran Islam, yang berbudaya Indonesia, senantiasa dihiasi kesopanan dalam ucapan dan tindakan,” kata Abuya.

Baca juga:  Don Adam Tawarkan Ganjar Jadi Ketua Dewan Pembina Penggemar Bokep