Isu Partai Komunis Indonesia (PKI) hanya halusinasi mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo untuk meraih kekuasaan di tengah bangsa Indonesia menghadapi Covid-19.
Demikian dikatakan Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo (GBM) dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (30/9/2020). “Isu PKI sengaja dihembuskan Gatot sebagai pemersatu untuk melawan kekuasaan sekarang,” ungkapnya.
Kata Sulaksono, PKI tidak akan bisa muncul karena sudah ada TAP MPRS Nomor XXV/MPRS/1966. “Logika yang dipakai Gatot sangat aneh dengan menghembuskan isu PKI,” papar Sulaksono.
Menurut Sulaksono, ideologi komunis juga sudah tidak laku di dunia. “Sekarang dunia masuk ideologi kapitalisme pasar bebas. Di RRC, menerapkan sistem kapitalisme. Hanya Korea Utara yang masih bertahan dengan ideologi komunis,” jelas Sulaksono.
Sulaksono mengatakan, Gatot sengaja menghembuskan isu komunis sebagai bagian dari syahwat politik untuk menjadi presiden. “Gatot mempunyai kendaraan KAMI untuk posisi bargaining dengan partai politik agar mencalonkan dirinya menjadi capres,” ungkapnya.