Pidato Gatot Nurmantyo Dihentikan Polisi, Pengamat: Rezim Jokowi Terlihat Panik


Rezim Joko Widodo (Jokowi) terlihat panik atas tindakan polisi menghentikan pidato Gatot Nurmantyo saat bersilaturahmi dengan KAMI Jatim di Surabaya, Senin (28/9/2020).



“Rezim Jokowi makin panik, pidato Pak Gatot dihentikan tetapi demo liar yang di luar dibiarkan saja,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Senin (28/9/2020).





Menurut Muslim, panitia silaturahmi Gatot Nurmantyo-KAMI Jatim sudah mengikuti prosedur kepolisian termasuk protokol kesehatan. “Publik diperlihatkan ketidakadilan dilakukan Rezim Jokowi,” papar Muslim.



Baca juga:  SIAGA 98 Minta Kapolri untuk Menertibkan Novel Baswedan

Kata Muslim, tindakan Rezim Jokowi tersebut justru membuat KAMI dan Gatot Nurmantyo makin dicintai rakyat. “Di berbagai daerah rakyat makin antusias membentuk KAMI dan mendatangkan Gatot Nurmantyo,” jelasnya.



Muslim mengatakan, orang-orang yang demo terhadap acara silaturahmi KAMI dengan Gatot Nurmantyo hanya dimanfaatkan kelompok Neo PKI. “Harusnya polisi mengintrograsi para demonstran itu termasuk sumber dananya, bukan menghentikan acara KAMI,” pungkasnya.

Baca juga:  Golput Meningkat Tajam