Panglima TNI dan Kapolri harus bertindak tegas terhadap gerakan makar yang ingin menjatuhkan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).
“Panglima TNI dan Kapolri harus bertindak tegas siapapun yang akan dan tengah merencanakan berbuat makar menggulingkan pemerintahan Jokowi,” kata Ketua Umum Perhimpunan Pergerakan Jejaring Nasional Aktivis 98 (PPJNA 98) Anto Kusumayuda kepada suaranasional, Selasa (11/8/2020).
Menurut Anto, gerakan makar ini memanfaatkan situasi Covid-19 dan kondisi kesulitan ekonomi yang diderita rakyat. “Bagi mereka tidak peduli juga Indonesia pecah yang paling penting Jokowi harus jatuh dilengserkan,” jelas Anto.
Anto mengindikasikan kekuatan Orde Baru yang ingin menumbangkan pemerintahan Jokowi.
“Oligarki Orde Baru ingin balas dendam karena kekuasaannya yang selama 32 tahun orde baru ditumbangkan, apalagi dengan kebijakan Presiden Jokowi yang melakukan terobosan, Petral dibubarkan, melakukan reformasi birokrasi, gaya kepemimpinan yang sederhana dan cepat,” papar Anto.
