Rakyat tak butuh hasil survei calon presiden di tengah pandemi virus corona baru (Covid-19).
Demikian dikatakan pengamat politik Achsin Ibnu Maksum kepada suaranasional, Rabu (22/7/2020). “Rakyat sudah muak dengan lembaga survei yang hasilnya bisa direkayasa,” ungkapnya.
Kata Achsin, lembaga survei akan membantah, surveinya tidak berbohong tetapi bisa salah. “Sampel yang disebar sudah ditentukan, terutama basis-basis pendukung capres,” papar Achsin.
Achsin mengatakan, masyarakat perlu tahu, dana yang didapat lembaga survei ketika merilis hasil survei. “Siapa yang mendanai lembaga survei itu. Merilis hasil survei juga butuh dana juga,” jelas Achsin.
Selain itu, ia mengatakan, lembaga survei sengaja merilis hasil survei untuk menghidupi karyawannya di tengah pandemi Covid-19. “Bisa diduga lembaga survei butuh duit untuk bertahan dan membiayai karyawannya dengan merilis hasil survei,” pungkasnya.