Denny Siregar Mengeluh Keluarganya dapat Ancaman, Politikus Demokrat: Rasain Sendiri

Pegiat media sosial pro penguasa Denny Siregar mengeluh merasakan ancaman yang menimpa diri dan keluarganya. Selama ini, Denny Siregar selalu merasa benar ketika membully anak-anak.

“Dia ngeledek orang2 Demokrat yang marah karena dia membully anak2. Sekarang rasain sendiri,” kata politikus Demokrat Cipta Panca Laksana di akun Twitter-nya @panca66.

Kata Panca, Denny Siregar tidak mempunyai perasaan ketika menuding anak-anak dari pondok pesantren penghafal Al Quran sebagai calon teroris. “Denny Siregar waktu mengunggah foto anak2 yang dia bilang calon teroris nga punya perasaan,” ujarnya.

Panca juga mengatakan, Denny Siregar tidak mempunyai perasaan ketika mengejek putri dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Almira Tunggadewi Yudhoyono atau Aira.

Baca juga:  Sebut Pencucian Uang Rp300 T bukan Korupsi, Sastrawan Politik: Pernyataan Mahfud bukan Memperbaiki Kemenkeu

“Waktu membully Aira juga nga punya perasaan. Dia ngeledek orang2 Demokrat yang marah karena dia membully anak2,” jelas Panca.

Denny Siregar bercerita dengan penuh emosional bagaimana teror yang diterima keluarganya usai data pribadinya bocor ke publik.

Kehidupan keluarganya disebut berubah. Keluarga terutama anak-anaknya ikut mendapat ancaman mengerikan.

“Media sosial anak-anak saya dibanjiri makian oleh banyak orang yang selama ini membenci saya. Kehidupan pribadi mereka dibongkar dan diintimidasi di media sosial,” kata Denny melalui video Youtube yang tayang di Cokro TV, (9/7/2020).

Baca juga:  Pemuda Aswaja: Ansor & Banser Ditolak di Sumbar, Era Soekarno Basis Pemberontakan PRRI/Permesta

Dia menambahkan, situasi teror dan intimidasi yang diterima keluarganya begitu terpengaruh. Alamat dan bahkan rumah dipotret disertai dengan ancaman untuk didatangi.

“Mereka mengancam akan mendatangi untuk membunuh, membakar, bahkan ingin memenggal karena dianggap sudah halal darahnya seperi papanya,” katanya.

“Ini bukan main-main karena berhubungan dengan nyawa dengan orang yang anda sayangi dan tidak berdosa,” tambahnya.