Selama Lebaran, Kabupaten Bogor Nihil Kasus Baru Positif Covid-19


Pemerintah Kabupaten Bogor mengumumkan tidak ditemukan atau nihil kasus baru positif Covid-19 pada dua hari Lebaran 1441 Hijriah.



“Tidak ada tambahan kasus positif baru, sembuh maupun meninggal,” kata Bupati Bogor Ade Yasin dalam keterangan tertulisnya, Senin malam 25 Mei 2020.





Tidak ada penambahan kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Bogor selama dua hari berturut-turut juga  terjadi pada Rabu dan Kamis lalu. Padahal, saat itu angka penularan Covid-19 di tingkat nasional sedang mengalami peningkatan tertinggi selama pandemi.



Hingga Senin malam, terdapat 180 pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bogor. Sebanyak 40 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan 12 orang meninggal.




Di Kabupaten Bogor juga terdapat 1.534 orang dalam pemantauan (ODP), 1.301 di antaranya sudah selesai dipantau.




Kasus pasien dalam pengawasan (PDP) ada 1.488 orang, 1.112 di antaranya sudah selesai diawasi. Dari 1.112 PDP yang sudah selesai diawasi, sebanyak 84 pasien meninggal sebelum dinyatakan positif ataupun negatif Covid-19 melalui hasil swab.





Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor itu menyebutkan, 180 pasien positif Covid-19 itu berdomisili di 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor. Dari 19 kecamatan, Gunung Putri merupakan wilayah dengan pasien Covid-19 terbanyak, yakni 30 orang. Kemudian wilayah terbanyak kedua yaitu Kecamatan Cileungsi, 25 orang.



(Tempo)





Baca juga:  Wabah Coronavirus 2019-NCov: Ketika Sains Bertemu Takdir