Ngeri, Ini Skenario Busuk terhadap Enggal Pamukty yang Gugat Jokowi

Enggal Pamukty yang menggugat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibunuh secara secara karakter dan difitnah.

“Kalau saya amati setelah Enggal ajukan gugatan ke Presiden Jokowi, karakternya dibunuh dan difitnah,” kata aktivis politik Rahman Simatupang kepada suaranasional, Jumat (3/4/2020).

Kata Rahman, pembunuhan karakter Enggal melalui media online sampah yang berafiliasi ke penguasa seperti melekpolitik, seword. “Pola yang dilakukan sama ketika seeorang kritis ke Jokowi, dibunuh karakternya dan difitnah,” ungkapnya.

Menurut Rahman, gugatan Enggal ke Jokowi membuka mata publik Presiden menganggap remeh virus corona. “Presiden Jokowi yang menganggap remeh virus corona dampak sangat besar terutama dalam bidang ekonomi,” ujar Rahman.

Rahman mengatakan, Enggal harus hati-hati, kemungkinan, ada seseorang perempuan yang mengaku dihamili dan minta pertanggungjawaban.

“Skenario model itu akan terjadi. Yang dihadapi Enggal itu tembok besar penguasa yang didukung dana berlimpah,” jelasnya.

Rahman mengatakan, wanita yang mengaku dihamili akan laporkan Enggal ke polisi. “Wanita ini akan mengadakan konferensi pers di Polda Metro Jaya. Kemudian Enggal dipanggil polisi,” ungkap Rahman.