Presiden Jokowi Berkehendak KPK Lumpuh

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghendaki lumpahnya KPK terlihat atas sikap diam penyidik KPK yang terlibat OTT KPK tidak digaji.

“Sikap diam atau membiarkan ini terus terjadi menjadi indikasi Presiden memang yang berkehendak KPK lumpuh. Rakyat Monitor,” kata politikus Demokrat Benny K Harman di akun Twitter-nya @BennyHarmanID.

Benny Harman mengungkapkan seperti menanggapi berita dari tempo.co berjudul “Penyidik KPK yang OTT Harun Masiku Tak Dapat Gaji.”

Kata Benny Harman, Presiden Jokowi menyelesaikan kasus penyidik KPK yang tidak digaji setelah OTT Harun Masiku.

Baca juga:  Demi Bela Tambang Andesit di Wadas, Pendukung Jokowi Umpat Gus Mus

“Presiden Jokowi seharusnya turun tangan atasi kekisruhan yang terjadi di KPK ini,” jelasnya.

Penyidik KPK yang terlibat OTT Harun Masiku Komisaris Rossa Purbo Bekti tidak menerima gaji untuk Februari 2020. Wadah Pegawai KPK sampai berencana urun dana untuk membantu Rossa.

“Pegawai KPK siap urunan membantu untuk biaya sekolah anak, biaya berobat, transportasi dan biaya lainnya yang mendesak,” kata Ketua WP KPK Yudi Purnomo lewat keterangan tertulis, Rabu, 5 Februari 2020.

Baca juga:  Warga Depok Kecewa Polisi Larang FPI Sweeping Geng Motor