Bendera Merah Putih Dibakar di Papua, Banser Diam Saja

Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang mengklaim pembela Pancasila dan NKRI diam ketika ada bendera merah putih di bakar di Papua.

Demikian dikatakan pemerhati masalah politik dan sosial Muhammad Huda dalam pernyataan kepada suaranasional, Selasa (20/8/2019).

Menurut Huda, Banser melalui Ketua GP Ansor harusny bisa langsung merespon cepat pembakaran bendera merah putih.

“Harusnya Ketum GP Ansor Gus Yaqut mengecam pembakaran dan siap membantu TNI/Polri di Papua mengatasi OPM,” kata Huda.

Baca juga:  Politikus Golkar: Ahok Bapak Politik Identitas

Huda mengatakan, NKRI harga mati yang sering diucapkan Banser tidak ada artinya jika lambat merespon pembakaran bendera merah putih di Papua.

“Publik menunggu kecaman Ansor dan Banser atas pembakaran bendera merah putih di Papua,” pungkasnya.

Saat terjadi kerusuhan di Papua, bendera Merah Putih dibakar di Trikora, Wosi, Senin (19/8/2019) Bendera itu sebelumnya diletakkan di persimpangan jalan utama. Ada juga beberapa bangunan yang dirusak massa.

Baca juga:  Eks Staf Ahli Panglima TNI: Pendukung Trisila Serta Ekasila Musuh Negara, HRS & FPI Setia Pancasila