Khataman Alquran Bawa Dampak Positif di Pilpres 2019

Kompetisi dan persaingan diyakini akan terus memanas selama masa Pemilu Serentak 2019. Apalagi gelaran pilpres hanya diisi oleh dua pasang kandidat.

Atas alasan itu, Nusantara Bertauhid digelar sebagai acara yang meredam ketegangan dan mempersatukan perbedaan yang ada.

“Jadi kita ingin menyatukan bangsa. Sekeras apapun kita berkompetisi dalam pemilu, itu bagian dari fastabiqul Khoirot yang senantiasa dibingkai dalam kesatuan,” kata inisiator Nusantara Mengaji, Muhaimin Iskandar saat acara Nusantara Bertauhid di Pondok Pesantresn Yanbuul Quran, Kudus, Jawa Tengah, Selasa (9/4).

Dia yakin acara yang berisi khataman Alquran oleh 2.500 orang itu akan membawa dampak positif bagi kehidupan bangsa yang mengalami polarisasi.

“Kita yakin betul dengan kesaktian Alquran. Maka tujuan khataman Alquran Nusantara Bertauhid ini untuk memperkuat persatuan dalam mensukseskan pesta demokrasi yang segera dilaksanakan,” kata ketua umum PKB itu.

Acara dipimpin langsung pengasuh Ponpes Yanbuul Quran KH. Ulin Nuha Arwani. Selain itu, acara turut dihadiri oleh Ketua Yayasan Makam Sunan Muria, Ketua Kornas Nusantara Mengaji H. Jazilul Fawaid, Bupati Kudus HM Tamsil, dan anggota DPR RI Fathan Subhi.