Lampung Siap Selenggarakan Festival Indonesia City Branding

Berangkat dari ide Bung Karno, lahir Pasar Malam Tong Tong pada saat tahun 1959 di Belanda. Tempat untuk menampilkan produk unggulan Nusantara dari seluruh wilayah tanah air. Kini nama Pasar Tong Tong sudah tidak ada lagi. Yang ada kini lebih dikenal sebagai sebuah festival.

Kini namanya Festival Tong Tong, yaitu festival terbesar di dunia untuk budaya Indonesia. Diadakan setiap tahun di Belanda sejak 1959 hingga hari ini. Pada tahun 2009 namanya diubah menjadi ‘Tong Tong Fair’.

Baca juga:  Korban Longsor Banjarnegara 11 Orang Meninggal Dunia, 97 Orang Dalam Pencarian

Sejak didirikan pada tahun 1959 Tong Tong Fair menjadi salah menjadi salah satu festival tertua dan festival akbar terbesar nomor 4 di Belanda.

Pada Jumat (4/1) sore di DPN Relawan PADI berlangsung rapat antara perwakilan dari Propinsi Lampung dengan Tim Public Relations yang diketuai Aan Mariani Sani didampingi Suta Widhya menjelaskan kepada perwakilan Lampung Ibu Delvi Christiani dan Sofyan yang juga Ketua umum Aliansi Serikat Buruh Indonesia (ASBI).

Kepada Delvi dijelaskan konsep Indonesia City Branding yaitu konsep yang menampilkan keunggulan potensi daerah yang ada di masing-masing daerah. Misalnya, Lampung ingin memamerkan adat istiadat, produksi lokal setempat, potensi alam daerah Lampung, dan lainnya bisa kita promosikan.

Baca juga:  Kapolres dan Dandim 0812 Lamongan Bertemu Suporter Persela