Pengamat: Kondisi KH Ma’ruf Munculkan Keributan di Koalisi Jokowi

Kondisi KH Ma’ruf Amin setelah terkikir dan saran dokter tidak boleh diperbolehkan bepergian memunculkan keributan di koalisi Joko Widodo (Jokowi).

“Koalisi Jokowi mulai ribut terkait kondisi Kiai Ma’ruf, ada wacana untuk mengganti dan tentunya butuh kesepakatan koalisi lainnya,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Selasa (11/12).

Menurut Muslim, PKB menginginkan kader NU yang mendampingi JOkowi ketika ada keinginan KH Ma’ruf diganti. “PKB masih mempunyai posisi yang kuat untuk mendampingi Jokowi,” papar Muslim.

Baca juga:  Institut Ecosoc Rights: Rezim Jokowi Perusak Negeri & Bengis

Muslim mengatakan, Golkar tidak mau kalah akan berusaha sekuat tenaga menjadikan Airlangga Hartarto mendampingi Jokowi jika KH Ma’ruf diganti.

“Saya melihat koalisi di kubu Jokowi sangat rentan perpecahan. Belum lagi ada PSI yang selalu bikin blunder membuat citra negatif Jokowi,” jelas Muslim.

Juru bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’aruf Amin dan Tim Kampanye Daerah Jawa Barat, Deddy Mizwar, menengok Ma’aruf Amin. Kaki Ma’ruf terkilir. Menurutnya, dokter belum mengizinkan Ma’ruf berjalan.

Maksud kedatangan Deddy ke kediaman Ma’aruf Amin adalah menengok sekaligus mengevaluasi kinerja Tim Kampanye Daerah Jawa Barat. Dia menuturkan Ma’ruf terlihat sudah bisa berjalan.

Baca juga:  Banjir Kepung Jakarta Tenggelamkan Citra dan Elektabilitas Ahok

“Oh sudah jalan, tapi nggak boleh jalan sama dokter,” kata Dedy kepada wartawan di depan kediaman Ma’ruf Amin, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (9/12/2018).