2 Pencuri Motor Dihadiahi Timah Panas Anggota Polisi Lamongan

Dua pelaku spesialis pencurian kendaraan motor (curanmor) terpaksa dihadiahi timah panas secara terukur, karana berusaha melarikan diri dan melawan petugas, mereka adalah, Holil, (40) asal warga Jalan Sindujoyo Desa Kroman Kecamatan/Kabupaten Gersik dan M. Robai(33) asal warga Desa Karangwedoro Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan.

Keduanya berhasil di bekuk tim Jaka Tingkir Satreskrim Polres Lamongan berkerja samaTim Black Panther Satreskrim Polres Gersik setelah menjalankan aksinya mencuri sepeda motor milik Ayu (31) warga Dusun Sanur Desa Jotosanur saat dipakir di halaman Alfamart Desa/Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan.

KBO Sat Reskrim Polres Lamongan Iptu Supriyanto, saat di konfirmasi Sabtu (8/12), atas penangkapan kedua pelaku spesiis curanmor membenarkan. Dia mengatakan, setelah di lakukan penyelidikan tim Jaka Tingkir Satreskrim Polres Lamongan berhasil mengidentifikasi keberadaan kedua pelaku di wilayah hukum Polres Gersik. Kemudian anggota Tim Jaka Tingkir berkordinasi dengan Tim Black Panther Sat Reskrim Polres Gersik untuk dilakukan penangkapan.

Baca juga:  Cakades Tidak Punya Visi dan Misi, Panitia Tawarkan Kucing dalam Karung

“Kedua pelaku berhasil kita bekuk karena berusaha melarikan dan melawan anggota, terpaksa kedua kaki masing masing pelaku, kita hadiahi timas panas yang secara terukur . Dan juga berhasil mengamankan barang bukti satu buah kunci T dan satu unit sepeda motor Honda Beat warna orange biru Nopol L 5394 SS yang digunakan aksi kejahatan kedua pelaku,” ungkapnya.

Selanjutnya kedua pelaku digelandang ke Mapolres Lamongan guna dilakukan penyelidikan pengembang dan penyidikan proses hukum lebih lanjutnya.

“Kedua pelaku mengaku pernah melakukan aksi pencurian sepeda motor di wilayah kecamatan Paciran dan Solokuro,” tambahanya

Baca juga:  Alumni TBS NU Kudus Peroleh Doktor Ushul Fiqih di Madinah

Modus, kedua pelaku menjalankan askinya dengan mengendarai sepeda motor berjalan pelan pelan untuk mencari mangsanya untuk dilakukan pencurian. Pelaku Robai berperan sebagi joki . Dan pelaku Holil sebagai yang membonceng serta yang mengeksukusi sasarannya.

“Setelah melihat sasarannya yang akan dicuri, palaku Holil turun dan mengeluarkan kunci T untuk membuka paksa kunci sepeda motor. Setelah berhasi keduanya melarikan diri,” pungkasnya. (Rinto)