Krisis Air Bersih Melanda Perkotaan Lamongan

Kekurangan air bersih juga melanda wilayah perkotaan Kabupaten Lamongan. Sumber air seperti sumur sudah tidak mengeluarkan air.

Krisis air bersih dialami 124 kepala keluarga warga Trisno Mulyo Kelurahan Sidoharjo. Warga harus membeli air untuk kebutuhan mandi cuci kakus (MCK).

“Warga sini (Sidoharjo, red) termasuk saya selama tiga bulan lamanya beli air,” kata Ny Yani, Kamis (25/10/2018).

Apalagi untuk kebutuhan masak dan minum. Rata-rata setiap KK harus mengeluarkan uang Rp 20 ribu- Rp 30 ribu perhari.

“Ada yang Rp 2 000 hingga Rp 3.000 per jeriken,” ungkapnya. (Rinto)