Alumni UI Kecam Ngabalin Cs

Alumni Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam Alumni dan Mahasiswa UI Bangkit Untuk Keadilan menyesalkan sikap beberapa orang yang mengatasnamakan Alumni UI ikut mendukung Joko Widodo.

Ketua Badan Pekerja Alumni dan Mahasiswa UI Bangkit untuk Keadilan Herry Hernawan menilai tindakan tersebut telah mencederai lembaga pendidikan dan Sivitas Akademika.

Menurutnya UI sebagai lembaga pendidikan terkemuka tidak turut campur dalam masalah politik praktis.

“Kami menyesalkan adanya penyebutan “UI for Jokowi”, yang dapat diartikan mengkaitkan UI sebagai suatu lembaga pendidikan dengan pemihakan terhadap seseorang untuk Pilpres 2019,” ujar Herry dalam keterangan tertulis, Ahad (5/8).

Baca juga:  Setelah Bongkar Plagiat Film "Sayap-Sayap Patah", Akun Facebook Dosen IPB Diserang Gerombolan Denny Siregar

Penyesalan aliansi Alumni dan Mahasiswa UI Bangkit Untuk Keadilan merujuk pada video dukungan terhadap Presiden Joko Widodo yang dimotori Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin.

Dalam viideo berduras 35 menit itu, Ngabalin bersama sejumlah orang mengatasnamakan Komunitas Anak Bangsa yang berisi alumni Universitas Indonesia (UI) menunjukkan jari berbentuk simbol L.

Ngabalin dan para komunitas anak bangaa menyebut slogan dukungan mereka dengan 3L. Lanjutkan, Lawan, Libas.

Baca juga:  Sudah Meninggal, KH Said Aqil Justru Minta Densus 88 Buktikan Siyono Teroris