Tokoh Muhammadiyah: Tak Masalah Bicara Politik di Masjid

Din Syamsuddin (IST)

Membicarakan politik di dalam masjid tidak dilarang dalam agama Islam dan bisa menyadarkan umat.

“Dalam pandangan Islam, politik tidak terpisahkan dengan agama.‎ Mengaitkan politik dengan agama atau sebaliknya adalah sesuatu pandangan Islam baik dan benar, cuma jangan politisasi,” kata mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Jakarta Pusat, Rabu (31/1).

Kata Din, pembahasan isu-isu politik di tengah situasi Pilkada di masjid-masjid bukan untuk mempolitisasi agama. Namun bagian dari mengimplementasikan agama dalam situasi politik di masyarakat.

Baca juga:  Presiden Jokowi Tegaskan Tak Lindungi Ahok, Siap Turun Tangan Jika Kasusnya Tak Tuntas, Catat!

“Yang dilakukan sejumlah pihak bukan politisasi agama, tapi kontekstualisasi agama dalam politik. Jadi jangan menuduh umat Islam menjalankan politisasi agama,” ujar dia.

Dalam kesempatan yang sama, anggota Dewan Pertimbangan MUI Ali Mochtar Ngabalin mengatakan bahasan politik di Masjid hal yang lazim.

“Jangan orang masjid dan Islam tabu membicarakan politik. Politik negara itu wajib hukumnya,” kata dia

Baca juga:  Raja Jogya, Muhammadiyah dan NU