Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak layak mendapat Dr HC dari dari Universitas Negeri Padang (UNP).
Demikian dikatakan pemerhati masalah politik dan sosial Abu Fatahillah, Sabtu (23/9).
Kata Abu Fatahillah, salah satu syarat seseorang bisa menerima gelar Dr.HC adalah bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Terkait dengan syarat ini, kita bisa melihat isi Pidato Megawati dengan tema “Rumah Kebangsaan Untuk Indonesia Raya” isi pidato menyebutkan hidupnya sebuah Idealogi Tertutup.
Salah satu point Megawati mengatakan, pemimpin yang menganut ideologi tertutup memposisikan diri sebagai pembawa “Self fulfilling priphecy” , para peramal masa depan, mereka dengan fasih meramalkan yang akan pasti terjadi di masa yang akan datang, termasuk kehidupan setelah dunia fana yang nota bene mereka sendiri belum pernah melihatnya.
Kata Abu Fatahillah Megawati juga mengarakan bahwa idealogi tersebut bertentangan dengan Pancasila dan
seluruh bangsa ini mengetahui yang dimaksud Idealogi tertutup adalah Islam.
“Kini rakyat Indonesia meragukan Agama yang dianut Megawati, Apakah beragama Islam atau bukan?
Sudah dipastikan Megawati tidak bertagwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” jelas Abu Fatahillah.
Menurut Abu Fatahillah, pemberian Dr HC ke Megawati oleh UNP sangat konyol dan mencoreng orang Minang.
