Pasca Pertemuan Cikeas, Serangan Jokower ke SBY dan Prabowo Makin Kencang

Pertemuan SBY-Prabowo (IST)
Pertemuan SBY-Prabowo (IST)

Pasca pertemuan Cikeas, pendukung Jokowi (Jokower) makin kencang menyerang Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo Subianto.

Demikian dikatakan pengamat politik Ahmad Yazid kepada suaranasional, Jumat (28/7). “Buzzer dan media pendukung Jokowe makin menyudutkan SBY dan Prabowo,” ungkap Yazid.

Menurut Yazid, Jokower menyudutkan Prabowo dengan isu pelanggaran HAM ataupun keinginan kudeta saat pemerintahan Habibie. “SBY diserang dengan isu dugaan korupsi Ibas maupun Hambalang,” ungkap Yazid.

Kata Yazid, pertemuan Cikeas bisa memperkuat kelompok oposisi dalam menghadapi Rezim Jokowi. “Kontrol kepada pemerintahan Jokowi makin kuat,” jelas Yazid.

Selain itu, ia mengatakan, pertemuan itu menandakan kondisi negara dalam keadaan mengkhawatirkan. “Bisa jadi dalam waktu dekat ada peristiwa besar. Namanya politik itu segala kemungkinan bisa terjadi,” pungkas Yazid.

Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Kamis (27/7) malam.

Usai pertemuan, SBY menyatakan, ini bukan sesuatu yang luar biasa. Yang luar biasa, kata dia, karena berlangsung setelah pengesahan RUU Pemilu.

“Sangat dimungkinkan pertemuan tokoh politik. Prabowo bertemu beberapa kali dengan Presiden Jokowi di istana atau di kediaman Pak Prabowo,” ucapnya. Dia juga menyatakan pernah bertemu dengan Jokowi.

Baca juga:  Tak Bisa Baca Hasil Survei Litbang Kompas Saling Berhadapan Ganjar Kalah Lawan Prabowo, PPJNA 98: Rabun Intelektual