Jokowi Terbahak-bahak Mendengar Puisi ‘Sepeda’ oleh Siswa Kelas 3 SD

Imanuel Nicolas Manafe/Tribunnews.com
Imanuel Nicolas Manafe/Tribunnews.com

Presiden Joko Widodo dan jajaran menteri tertawa terbahak-bahak ketika mendengarkan puisi yang dibacakan Irawan, siswa sekolah dasar di Wonosobo. Kejadian ini terjadi ketika Jokowi menyaksikan pembagian Kartu Indonesia Pintar kepada 1054 siswa di Gedung Sasana Adipura.

Awalnya, Jokowi ingin ada seorang siswa yang pandai membaca puisi untuk tampil. Irawan lantas mengangkat tangan dan ditunjuk Presiden. Jokowi berkali-kali mengonfirmasi kemampuan membaca puisi Irawan. Kalau bagus, Jokowi berjanji bakal menghadiahi sepeda.

Siswa kelas 3 SD itu pun mulai membacakan puisi yang diberinya judul Bermain Sepeda.

Aku suka bermain sepeda
Setiap hari bermain bersama teman-temanku
Dan aku membeli sepeda
Aku bermain sepeda di halaman rumahku
Dan aku bermain sepeda kalau tidak hujan

Puisi itu berhasil membuat tamu tertawa. Tak hanya Jokowi, Mendikbud Muhadjir Effendy dan Mensesneg Pratikno pun ikut terpingkal-pingkal. Bukan esensi puisinya yang membuat mereka geli. Irawan membacakan puisi impromptu itu tanpa kerta sontekan dan dengan nada datar.
Lihat juga:
Jokowi, Ikan, dan Belajar dari Masyarakat Daerah
Kehebohan bertambah saat Jokowi menanggapi puisi itu.

“Bagus, kalau main sepeda pas hujan masuk angin,” ujar Jokowi sambil tertawa.

Tetapi Irawan tak menghiraukan itu, malah lanjut membacakan puisinya.

Setelah bermain sepeda aku tidur
Dan aku makan

Gelak tawa Jokowi kembali terdengar. Guyonan ringan oun kembali disampaikan.

“Masa puasa makan?” celetuk orang nomor satu di Indonesia itu.

Irawan tak peduli, dan melanjutkan bagian akhir puisinya.

Dan aku mandi
Setelah mandi aku ganti baju

Lagi-lagi itu tersela tawa Jokowi.

Tapi ia sekaligus melontarkan pujian. Jokowi juga menepati janjinya, memberikan sepeda kepada Irawan. “Puisinya pintar banget,” ucap Jokowi memuji dengan tulus.

Ia melanjutkan, “Biar dapat sepeda, puisinya aku main sepeda.”