Aktivis Malari 1974: Klaim Pancasila tapi Harga Meroket, Rezim Jokowi Omong Kosong

Salim Hutadjulu (IST)
Salim Hutadjulu (IST)

Rezim Jokowi hanya omong kosong berbicara Pancasila tetapi kebutuhan harga pokok naik, dan rakyat makin menjerit.

Demikian dikatakan aktivis Malari 1974 Salim Hutadjulu dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (12/6).

Kata Salim, kalau berbicara Pancasila itu, kesajahteran dan kebutuhan rakyat terpenuhi.

“Rezim ini hanya bicara Pancasila tapi praktiknya tidak ada sama sekali, kebebasan berbicara dibatasi, medsos mau ditutup. Apakah itu nilai Pancasila?” tanya Salim.

Mantan tahanan politik era Presiden Soeharto ini mengatakan, Pancasila hanya dibuat tafsir tunggal Rezim Jokowi dan yang tidak sesuai dianggap musuh, makar dan sebagainya.

“Padahal tafsir Pancasila itu sangat terbuka bukan monopoli penguasa saja,” pungkas Salim.

Baca juga:  Aktivis Malari 74: Rezim Jokowi Otoriter dan Bunuh Demokrasi