Rhenald Kasali Sebut Tulisan Afi Bukan Plagiat, Dosen UIN Jakarta: Profesor Ngawur & Keblinger

Rhenald Kasali (IST)

Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Edy A Effendi mengkritik keras Guru Besar Universitas Indonesia (UI) Prof Rhenald Kasali yang menyebut tulisan Afi Nihaya Faradiya bukan plagiat.

“Orang kalau bela Jokowi dan Ahok, kenapa jadi keblinger ya. Sekelas profesor saja ngawur blas maknai plagiarisme. #RhenaldKeselek,” kata Edy di akun Twitter-nya @eae18.

Edy merasa kecewa sekelas profesor bisa membelokkan makna plagiat.

“Sedih. Karena bela Jokowi, sekelas profesor Rhenald Kasali saja, belokan hakikat kata plagiat. Dia bilang plagiat hanya untuk karya ilmiah,” kata Edy yang cukup pernah bekerja sebagai wartawan.

Ia meminta semua pihak tidak terlalu terbuai dengan sosok Afi. “Cepet gumunan. Cepat kagum. Gak dilacak secara detil. Ternyata Afi sosok plagiator,” pungkas Edy.

Rhenald Kasali menuturkan plagiat atau tidak, hanya berlaku untuk karya ilmiah. Sepanjang kata-kata atau tulisan merupakan pendapat umum, hal itu tidak bisa dikategorikan sebagai plagiarisme.

“Sebagai contoh saya mengambil kata-kata populer dari Aa Gym yaitu ‘perubahan harus dimulai dari diri sendiri’. Kalau ada yang usil, bisa saja dipersoalkan itu adalah kutipan dari John Maxwell. Namun si pemilik kutipan asli tidak mempermasalahkan dan sekarang kutipan tersebut terkenal sebagai kutipannya Aa Gym, dan bukan merupakan plagiarisme,” ujarnya, Kamis (1/6) dikutip dari kompas.com.

Sementara untuk tulisan Afi, hal itu bukanlah tulisan ilmiah dan hanya status di akun Facebook-nya. Sehingga, tulisan tersebut tidak dikategorikan sebagai plagiarisme.

Untuk itu, Rhenald Kasali berpesan untuk tidak terlalu membawa aspek akademis dalam menilai apakah sebuah tulisan umum masuk plagiarisme atau bukan.