Orator demonstran di depan Polda Metro Jaya yang memfitnah wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) Silfester Matutina mengakui seorang jawara dan tidak perlu minta maaf kepada siapa saja termasuk masyarakat Makassar.
“Saya ini jawara di Jakarta. Ngak usah begitu-begitulah,” kata Silfester Matutina dalam wawancara melalui telepon dengan Fajar Online, Kamis (18/5).
Ia mengatakan, pernyataan di depan Polda Metro Jaya tidak salah dan mempunyai tujuan untuk kebaikan NKRI. “Untuk apa minta maaf. Saya ngak salah,” ungkap Silfester.
Kata Silfester, masyarakat Makassar dan pendukung JK tidak perlu marah karena orasi di depan Polda Metro Jaya tidak Rasis.
“Kami sangat cinta NKRI. Beritahu teman-teman di sulawesi saya tidak pernah menyinggung suku dan rasis. Cobalah dengar baik-baik orasi saya. Jadi tidak perlu tersinggung,” jelas Silfester.
