Prabowo Pertanyakan Kejadian Teror di Bandung, Ada Apa?

Letjen Purn Suryo Prabowo (IST)
Letjen Purn Suryo Prabowo (IST)

Kejadian teror di Kantor Kelurahan Arjuna, Cicendo, Bandung, Senin (27/2) memunculkan pertanyaan bagi publik terhadap aparat kepolisian.
 
“Pertanyaannya adalah yang hendak dibangun itu kepercayaan publik terhadap profesionalisme Penanggulangan teror, atau persepsi publik bahwa teror bom adalah bahaya laten,” kata mantan Kepala Staf Umum (Kasum TNI) Letjen Purn Suryo Prabowo di akun Facebook-nya.

Prabowo berhadap bangsa Indonesia dapat tetap utuh bersatu, bukan memiliki musuh bersama. “Saling mengasihi dan saling membanggakan,” ungkapnya.

Kabag Penum Mabes Polri Kombes Pol Martinus Sitompul menyatakan, salah satu pelaku merupakan mantan narapidana kasus terorisme yakni Yayat Cahdiyat. Berdasarkan informasi masyarakat, Yayat melakukan aksi teror tersebut berdua rekannya.

“Pelaku (Yayat) pernah dihukum tiga tahun penjara atas kasus teror. Satu pelaku lain masih diburu karena diduga terlibat saat peledakan bom panci di Taman Pendawa,” katanya di Jakarta.
 
Saat petugas kepolisian berupaya mengamankan pelaku, sempat terjadi baku tembak. Alhasil Yayat tewas setelah dilumpuhkan polisi dan jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kramat Jati, Jakarta Timur.