Dianggap Lecehkan Agama, Ustadzah Irena Handono Dilaporkan Polisi?

Irena Handono
Irena Handono

Saat ini beredar kabar sebuah ormas tertentu akan melaporkan Ustadzah Irena Handono dengan tudingan melecehkan agama tertentu.

Ormas yang melaporkan Ustadzah Irena Handono ke polisi menilai berbagai ceramah maupun buku-buku yang ditulisnya telah menistakan agama tertentu.

Disebut juga Ustadzah Irena Handono telah merusak kebhinnekaan Indonesia dengan ujaran kebenciaan kepada agama tertentu.

Sebelumnya Perhimpunan Mahasiswa Khatolik Republik Indonesia (PMKRI) melaporkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Syihab ke Polda Metro Jaya. Mereka menuduh Habib Rizieq telah menistakan agama Kristen dalam ceramahnya di Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.

“Kami PMKRI melaporkan Habib Rizieq Syihab terkait dugaan penistaan agama, khususnya terhadap umat Kristiani,” ujar Ketua Umum Pengurus Pusat PMKRI, Angelius Wake Kako kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (26/12/2016).

Baca juga:  Dugaan Pelecahan yang Dilakukan Bupati Maluku Tenggara Harus Diselesaikan Secara Hukum

Kako mengklaim, dalam ceramahnya pada Ahad, 25 Desember 2016 kemarin, Habib Rizieq melontarkan kata-kata yang menyinggung umat Kristiani.

Melihat itu, kata dia, PMKRI pun merasa terhina dan tersakiti dengan ungkapan kebencian yang disampaikan Habib Rizieq Syihab itu. Lebih jauh, ungkapan itu disebut tak mencerminkan toleransi keberagaman yang ada di Indonesia ini. 

“Indonesia ini dibangun atas dasar keberagaman dan perbedaan. Maka, kita wajib menghargainya dengan tidak mencampuri ruang privat agama lain,” katanya.

Laporan PMKRI tersebut telah diterima Polda Metro Jaya dengan nomor polisi LP/6344/XII/2016/PMJ/ Dit Reskrimsus, tertanggal 26 Desember 2016 atas nama pelapor Angelius Wake Kako. 

Menanggapi laporan tersebut, salah satu fungsionaris FPI Jakarta Ustaz Novel Bamukmin mengatakan, sangkaan yang dituduhkan PMKRI terhadap Habib Rizieq itu sangat tidak mungkin dilakukan. 

Baca juga:  Pesantren Tuding Media Asing Sudutkan Islam

“Itu hanya fitnah, tuduhan yang mengada-ada dan suatu pengalihan isu untuk kita tidak fokus terhadap kasus Ahok. Jadi, itu fitnah belaka yang ditujukan pada Habib Rizieq,” ujarnya Novel, Senin  (26/12/2016).

Novel mengungkapkan, selama ini, Habib Rizieq selalu berdialog dan berkoordinasi dengan tokoh lintas agama. Bahkan, belum lama ini juga Habib Rizieq mendapatkan gelar Man of The Year yang diberikan oleh kalangan non-muslim pula.

“Soal melaporkan itu hak mereka, tapi kami pastikan akan dampingi Habib Rizieq. Dan kita akan laporkan balik atas pencemaran nama baik karena memfitnah,” kata anggota Tim Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) tersebut.