Pendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memfitnah calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan tudingan memainkan isu SARA.
“Kalau Anies mau dikenang sebagai negarawan, harus mengatakan ke basis pendukungnya berhenti menggunakan isu SARA,” kata Ade dalam diskusi PARA Syndicate di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (14/10).
Menurut Ade, pertarungan kekuasaan sejatinya hanyalah kendaraan untuk bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Posisi jabatan publik itu untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Kekuasaan dicapai untuk menyejahterkan rakyat,” kata Ade.
Selama ini, Anies Baswedan tidak pernah memainkan isu SARA justru pendukung Ahok yang selalu mempolitisasi agama dengan menunjukkan bahwa Ahok itu bersikap islami dengan memberangkatkan umroh, membangun masjid dan lain-lain.
Namun anehnya, Ade justru meminta Anies yang tidak pernah memainkan isu sensitif itu untuk menghentikan isu SARA.
Bahkan Sekretaris tim pemenangan Anies-Sandiaga, Syarief sudah meminta untuk menghentikan perang opini yang bernunsa SARA. Syarief mendukung langkah pendukung Ahok-Djarot mempolisikan Buni Yani yang dituding menyebarkan isu SARA melalui video pernyataan Ahok di Kepulauan Seribu.
