Kebohongan Rezim Jokowi Sebut Penerimaan Tax Amnesty Dekati Rp100 Triliun

Presiden Jokowi (Tibunnews)
Presiden Jokowi (Tibunnews)

Rezim Joko Widodo (Jokowi) melakukan kebohongan besar dengan mengumukan uang tax amnesty yang sudah masuk telah mendekati angka Rp1000 triliun.

“Jika benar ada uang  mendekati Rp 1000 triliun hasil tax amnesty, dimana uang uang tersebut ditempatkan? Kalau diperiksa satu persatu tempat tempat mengalirnya uang, tampaknya semua sepi sepi saja,” kata  Pusat Kajian Ekonomi Politik Universitas Bung Karno Salamuddin Daeng dalam pernyataan kepada suaranasional, Selasa (20/9).

Kata Salamuddin, dalam catatan BI nilai cadangan devisa tidak bergerak baru 113 miliar dolar, devisa yang tipis sekali.  Sementara bursa saham juga tidak bergerak dan bahkan cenderung turun.

“Bukti paling nyata adalah nilai tukar rupiah terhadap US dolar yang jalan ditempat dan cenderung turun, padahal katanya ada ratusan triliun masuk dari repatriasi asset,” jelas Salamuddin.

Kata Salamuddin  pengumuman pemerintah bahwa nilai repatriasi sudah hampir mencapai Rp. 1000 triliun merupakan propaganda manipulative terbesar dalam abad ini.

“Pemerintah ini ibarat orang fakir lagi miskin yang mengemis dipinggir jalan, tapi sesumbar memiliki puluhan gedung pencakar langit di jalan Sudirman Jakarta.  Apa tidak kuatir nanti dituduh orang gila?” pungkas Salamuddin.

Baca juga:  Kasus Freeport, Menteri Rizal Ramli Perang Terbuka dengan Jokowi