Kaget Pembicaraan Sunny-Ariesman, Ahok Berbohong dan Cuci Tangan

Sunny Tanuwidjaja dan Ahok (IST)
Sunny Tanuwidjaja dan Ahok (IST)

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berbohong dengan berpura-pura kaget pembicaraan Sunny-Ariesman terkait konstribusi reklamasi.

“Sunny itu staf khusus Ahok, tentunya semua yang dilakukan atas sepengetahuan Ahok. Kalau Ahok mengaku kaget, itu hanya pura-pura dan cuci tangan dan mengkambinghitamkan Sunny,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Senin (5/9).

Kata Muslim, Ahok yang menjadi saksi kasus suap suap bisa menjadi panggung politik mantan Bupati Belitung Timur itu. “Harusnya pihak KPK segera mengusut keterlibatan Ahok dan Sunny. Ini justru Ahok jadi saksi dan kelihatan berbohong di hadapan majelis hakim,” ungkap Muslim. 

Menurut Muslim, Sunny pun belum jadi tersangka, padahal ada dugaan terlibat suap yang melibatkan Ariesman. “Kalau mau jujur Sunny bisa jadi tersangka dan bisa menyeret ke Ahok,” jelas Muslim.

Sebelumnya, Ahok mengaku kaget saat mendengar keluhan pengusaha pengembang reklamasi soal tambahan kontribusi sebesar 15 persen.

Menurut Ahok, para pengembang selama ini tidak pernah mengeluhkan soal tambahan kontribusi.

“Saya juga kaget waktu dengar pemaparan isi telepon Sunny dan Ariesman. Saya juga baru dengar itu waktu jadi saksi di pengadilan ini,” ujar Ahok di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (5/9/2016).