Wartawan Senior Bongkar Pembebasan 10 WNI Pakai Uang Tebusan

Pemulangan sandera (Ist)
Pemulangan sandera (Ist)

Pembebasan 10 WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina menggunakan uang tebusan dari PT Patria Maritim Lines.

“Kelompok Abu Sayyaf minta uang tebusan 10 WNI sebesar Rp15 Miliar. Hasil nego disepakati Rp5.5 Miliar dari uang PT Patria Maritim Lines,” kata wartawan senior Edy A Effendi melalui akun Twitter @eae18.

Wartawan yang pernah bekerja di Media Indonesia milik Surya Paloh ini mengatakan, sangat tidak mungkin 10 WNI yang dilepaskan kelompok Abu Sayyaf tanpa uang tebusan. “Tanpa uang tebusan, gak bakal dibebaskan. Ini gak usah dipungkiri,” jelasnya.

Baca juga:  Surya Paloh: Dukung Ahok Saya Dibilang Penista Agama, Sekarang Anies Dibilang Kadrun

Edy mengatakan, uang tebusan yang dibayarkan PT Patria Maritim Lines Rp5,5 miliar. “PT Patria Maritim Lines kenapa tak buka saja bahwa ada uang Rp5.5 miliar untuk tebusan 10 WNI?” ungkapnya.

Kata Edy, uang tebusan itu turun jauh dari permintaan kelompok Abu Sayyyaf. “tak apa-apa ada uang tebusan asal bukan uang negara,” pungkasnya.

Baca juga:  Anies dalam Pusaran Kasus Bank DKI