Bentrok supir Taksi-Ojek Online, Bentuk Kegagalan Presiden Jokowi

ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

Bentrok supir taksi dengan ojek memberikan bukti bahwa Presiden Jokowi tidak menjalankan tugas sebagaimana mestinya. Tugas negara memberikan fasilitas transportasi publik yang baik bagi rakyatnya.

“Para supir yang berdemo mustinya dibekali untuk tidak melakukan kekerasan sesama. sedih juga melihatnya. bapak presiden apa yg bapak bisa lakukan?” tanya dosen ilmu politik UI, Chusnul Mariyah di akun Facebook-nya.

Chusnul Mariyah meminta masyarakat memberikan masukan kepada Presiden Jokowi agar dapat negara dapat memberikan transportasi yang baik bagi warganya. “Bagaimana politik transportasi publik di Indonesia? apa yang harus dilakukan negara? apa yang harus dilakukan oleh presiden? mari kita beri masukan,” ungkapnya.

Baca juga:  Anies Baswedan: Mulai 14 September Bekerja dari Rumah

Chusnul mengatakan, dalam suatu teori negara, salah satu fungsi negara adalah memberi pelayanan masyarakat trasportasi publik yang memadai.

“Negara dianggap mengurus rakyat bila transportasi publiknya bagus, tepat waktu, dan memanusiakan manusia. mungkin tidak perlu mewah, tapi nyaman , aman dan tepat waktu,” pungkas Chusnul.