FPI yang Merawat Jenazah LGBT, Kelompok Liberal yang Mendukung Menghilang

Jenazah LGBT (IST)
Jenazah LGBT (IST)

Ini adalah jenasah salah satu anggota LGBT yang meninggal karena AIDS dan tidak ada yang bersedia merawat jenasahnya… termasuk KPAP dan atau penggiat HAM…

Saya masih ingat sebelum berangkat ke Menado saya harus mendampingi dua jenasah… satu waria yang 1 hari sudah di kamar mayat… jenasah terlantar… satu gay yang meninggal siang itu… keluarga miskin… keduanya tidak ada yang ingin memandikan… Dimandikan kamar jenasah bayar 500 ribu…

Lepas dari bahwa penderita AIDS bukan hanya dari golongan LGBT… karena juga banyak pasangan heteroseksual dan anak yang tertular HIV…

Baca juga:  Dari Sopir Angkot, Menjadi Juara Pertama Lintas Sumbawa 320K

Ketika mereka masih hidup dan sehat banyak yang bicara atas nama HAM untuk kebebasan mereka memilih hidup sebagai LGBT, pekerja seksual dan konsumennya, dan atau pecandu, yang resiko tinggi penularan HIV… tetapi lihatlah saat mereka sakit dan meninggal… dimana para penggiat HAM berada…

Berbeda dengan teman-teman komunitas Arab di Yayasan Bil Haq… dimana etnis Arab di Indonesia diidentikkan sebagai kelompok anarkis anti HAM yang diasosiasikan sebagai orang-orang FPI… diidentikkan pula dengan teroris… faktanya merekalah yang ikhlas merawat jenasah saudara-saudara muslim yang kebetulan LGBT… karena mereka muslim dan kewajiban muslim merawat jenasah saudaranya…

Saya juga berteman dengan mereka… tetapi bukan berarti saya juga mendukung “aqidah” mereka… relawan saya juga ada dari golongan mereka… alhamdulillah relawan saya juga sadar itu salah… semoga hidayah ada untuk mereka…

Baca juga:  Wartawan Senior Bongkar Fitnah ke Habib Rizieq

Saya tidak suka bila ada penghakiman tanpa solusi…
Saya juga tidak suka bila ada pembenaran tanpa kepedulian kongkrit…

Perdebatan omong kosong semua….

Saya lebih baik konsen bagaimana ada shelter buat mereka penderita AIDS… biar ada kehidupan spiritual yang menjadi motivasi semangat hidupnya…

FB: Mila Machmudah Djamhari