Kematian perempuan cantik Wayan Mirna Salihin (27) setelah minum kopi di sebuah kafe di Grand Indonesia mulai titik terang.
Pihak kepolisian menduga kematian Mirna ini direncanakan dan ada unsur hubungan tertentu dengan korban.
Dan salah satu orang yang dicurigai terlibat dalam pembunuhan Mirna adalah Jessica Kusumo Wongso. Keduanya pernah tinggal di Australia. Mereka sama-sama belajar di negara Kangguru. Keduanya kuliah di Billy Blue College, Australia.
Bahkan kabar yang beredar di kalangan wartawan, kematian Mirna setelah ada rasa cemburu setelah korban menikah dengan Arief Soemarko.
Masih menurut kabar tersebut, selama berada di Australia, Mirna menjalin hubungan dengan seorang wanita dan sudah menjadi kekasih.
Tentu saja, Mirna yang menikah dengan Arief Soemarko menimbulkan kecemburuan dan kekecewaan dari pasangan perempuannya sewaktu di Australia.
Tentu saja kabar tersebut dibantah oleh pengacara Jessica, Yudi Wibowo bahwa kliennya itu memiliki pacara bule di Australia.
Yudi mengatakan, kliennya bukan seorang lesbian sebagaimana yang dikabarkan selama ini.
Berdasarkan pengakuan Jessica, merasa disudutkan sebagai pelaku pembunuhan Mirna. Ia pun sudah menjelaskan kepada aparat kepolisian terkait kejadian kematian sahabatnya itu.
Sedangkan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohammad Iqbal terus mencari alat bukti terkait kematian Mirna.
Iqbal pun mengatakan, aparat kepolisian sedang mencari motif, pelaku pembunuhan terhadap Mirna.
Berdasarkan keterangan Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri bahwa di dalam tubuh Mirna terdapat racun sianida.
