Mantan Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Andi Arief mengungkapkan penangkapan rekannya Yulian Paonganan di rumah pada subuh, Kamis (17/12).
Kata mantan aktivis SMID ini, subuh buta, Mabes Polri gerudug rumah @ypaonganan. “susah ini polisi sudah jadi “alat” pemukul,” ungkap Andi Arief.
“Mabes Polri main ciduk @ypaonganan subuh2. Alam belum terang. Mirip peristiwa G 30 S,” papar Andi Arief.
Andi Arief mengungkapkan, kini @ypaonganan dibawa ke Mabes Polri oleh 5 orang polisi yang melaksanakan operasi subuh atas perintah Jokowi.
Menurut Andi Arief penangkapan @ypaonganan berdasarkan keterangan dari aparat kepolisiann atas perintah langsung Jokowi.
“Reza Chalid mungkin uangnya bisa nyumpel, kalau @ypaonganan orang biasa. Jokowi memilih suruh polisi tangkep @ypaonganan,” jelas Andi.
Kata Andi Arief, ada resiko berjuang, tapi jangan lupa ada resiko orang berkuasa.
“Sekarang @ypaonganan di lantai 5 mabes polri, bareskrim yang menangani cyber,” pungkas Andi.
Andi Arief dulu jadi staf presiden prestasinya apa..? Lo cuma bisa jadi provokator…mampus aja lo