Bisnis Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bisa kolaps setelah rekannya yang juga pengusaha asal China Sam Pa ditangkap kepolisian Negeri Tirai Bambu.
“Sam Pa itu yang investasi properti di kawasan Thamrin. Selain itu bisnis minyak dengan Surya Paloh. Dengan tertangkapnya Sam Pa bisnis Surya Paloh juga berpengaruh,” ungkap pengamat politik Muhammad Huda dalam pernyataan kepada suaranasional, Jumat (16/10).
Menurut Huda, dengan ditangkapnya Sam Pa bisa mengakibatkan pembangunan gedung Indonesia One di kawasan Thamrin Jakarta Pusat terhenti. “Bisa jadi pembangunan gedung yang dibangun antara perusahaan Surya Paloh dan Sam Pa berhenti akibat Sam Pa ditangkap,” jelas Huda.
Dilansir dari Financial Times, Rabu (14/10), Sam Pa ditangkap di sebuah hotel pada 8 Oktober lalu. Kuat dugaan, penahanan taipan yang diperkirakan berusia 57 tahun ini terkait dengan penyelidikan untuk kasus yang oleh pemerintah China diberi label ‘pelanggaran disiplin serius’, yang juga dikaitkan dengan Gubernur Fujian, Su Shulin.
Penangkapan Sam berkaitan dengan keterlibatan perusahaannya dalam proyek perusahaan minyak China Sinopec, di mana mantan direkturnya, Su Shulin, dicurigai melakukan korupsi.
Su, yang kini menjabat sebagai Gubernur Fujian, sudah ditahan dan menjadi sasaran investigasi yang menjadi bagian dari kampanye anti-korupsi yang digerakkan oleh Presiden Tiongkok Xi Jinping.
Berdasarkan lansiran dari majalah keuangan China, Caixin, keterlibatan Sam berkaitan dengan perannya sebagai perantara yang membantu menangani kesepakatan Sinopec di Angola.
