Oknum Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) membuat citra buruk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Oknum ini tidak paham pembangunan ibu kota.
Demikian Dikatakan Direktur Eksekutif Indonesia For Transparency and Accountability (Infra) Agus A. Chaerudin dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (19/8/2020).
Kata Agus, oknum TGUPP tidak paham keterkaitan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Detailnya RPJP dan RPJMD tidak mengerti, arahan gubernur hanya selera TGUPP,” ungkapnya.
Agus mengatakan, rumah DP 0 rupiah Anies Baswedan yang sepi penghuni karena kelakuan TGUPP tidak paham masalah zonasi, kawasan dan sebagainya terkait dari peraturan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
“Jangan sampai jangan terulang pasca Djan Farid Menteri Perumahan Rakyat membuat satu juta tower, rusun yang dibangun menggunakan APBN menjadi apartemen,” ungkapnya.
Selain itu, kata Agus, Anies Baswedan kurang melibatkan masyarakat dalam membangun Jakarta. “Malah memburuk dalam pelibatan masyarakat. Pelibatan itu hanya seremonial tidak menyeluruh seperti di Era Sutiyoso dan Fauzi Bowo,” pungkas Agus.
