PKB: Cawapres KH Ma’ruf Amin Hasil Istikharah Presiden Jokowi & Wangsit Allah SWT

Presiden Jokowi dan Mahfud MD (IST)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Rais Am PBNU yang juga Juga Ketua Umum MUI KH Ma’ruf Amin merupakan hasil shalat istikharah.

“Pak Jokowi juga diminta istikharah,” ujar Lukman Seperti dalam acara Indonesian Lawyer Club (ILC), Selasa malam (14/8).

Kata Lukman, PKB merekomendasikan melalui Cak Imin merekomendasikan cawapres di antaranya harus memperhatijan umat.

Lukman mengatakan, rekomendasi cawapres Jokowi harus memperhatikan hasil survei sebagai ukuran rasionalnya. Di mana sosok kandidat cawapres tersebut harus memiliki efek elektoral kepada Jokowi dan memperhatikan kader Islam.

Selain itu, ia mengatakan terpilihnya KH Ma’ruf Amin tidak dilepaskan dari wangsit Allah SWT.

Sebelumnya, Jokowi mengumumkan nama cawapres KH Ma’ruf Amin di hadapan wartawan di sebuah restoran di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (09/08) petang.

“Dengan mempertimbangkan masukan-masukan dan saran dari berbagai elemen masyarakat… maka saya memutuskan dan telah mendapatkan persetujuan dari partai-partai koalisi yaitu Koalisi Indonesia Kerja bahwa yang akan mendampingi saya sebagai calon wakil presiden periode 2019-2024 adalah Profesor Doktor KH Ma’ruf Amin,” ungkap Presiden Jokowi.

Menurutnya, Ma’ruf Amin merupakan “sosok utuh sebagai tokoh agama yang bijaksana.”

“Dalam kaitannya dengan kebinekaan, Profesor Doktor Kiayi Haji Ma’ruf Amin saat ini juga menjabat sebagai Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.”