Daya beli masyarakat turun dan ekonomi Indonesia mengalami kelesuan menandakan paket ekonomi Presiden Jokowi gagal total.
Demikian dikatakan aktivis Malari 1974 Salim Hutadjulu kepada suaranasional, Ahad (6/8). “Fundamental ekonomi tidak diperbaiki dan tidak mengarah langsung kepada rakyat,” kata Salim.
Kata Salim, pencabutan subsidi listrik berdampak langsung kepada masyarakat. “Bagi-bagi sembako saat Jokowi blusukan tidak menyelesaikan masalah. Yang dibutuhkan kebijakan yang berpihak pada rakyat,” ungkap Salim.
Menurut tahanan politik era Presiden Soeharto ini, kebijakan ekonomi Jokowi justru merugikan rakyat kecil. “Subsidi yang dicabut tidak jelas penggunannya. Pembangunan infrstruktur besar-besaran tidak diikuti kebijakan ekonomi pro rakyat sama saja merugikan masyarakat kecil,” ungkapnya.
Salim mengatakan, sektor industri yang mengalami kelesuan juga berakibat pada pekerjanya. “Gaji pekerja tidak naik padahal harga kebutuhan pokok melangit. Yang terjadi rakyat makin sengsara,” pungkas Salim.
