Penerimaan Tax Amnesty Meleset, Pengamat: Jokowi Hanya Omdo

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (IST)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (IST)

Penerimaan tax amnesty tidak sesuai target menandakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya pandai berbicara dan suka berhalunisasi.

“Target penerimaan tax amnesty meleset dan tidak sesuai target menandakan Jokowi banyak omong alias omdo dan suka berhalunisasi,” kata pengamat politik Zainal Abidin dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (3/4).

Menurut Zainal, harusnya Jokowi punya data untuk mendapatkan dana dari tax amnesty. “Dulu bilang ekonomi Indonesia akan meroket September 2015, dan sampai sekarang tidak terbukti,” papar Zainal.

Kata Zainal, tidak sesuai target penerimaan dana tak amnesty membuktikan tanpa hitungan yang jelas. “Begitu juga dana reptriasi yang katanya bisa mencapai triliunan rupiah, nyatanya juga tidak sesuai target,” jelas Zainal.

Zainal menduga, ketika target tax amnesty tak sesuai target juga hanya menyalahkan bawahannya. “Ketika berhasil Jokowi yang dianggap berhasil terutama melalui para pendukung melalui media sosial,” pungkas Zainal.

Target tebusan yang ditetapkan pemerintah dari program ini sebesar Rp 165 triliun dan dana repatriasi sebesar Rp 1.000 triliun.
Program ini berakhir pada 31 Maret. Sayangnya, per 8 Maret lalu, realisasi penerimaan tebusan itu baru sekitar Rp 113 triliun dan dana repatriasi cuma baru Rp 145 triliun.

Baca juga:  Wartawan Senior: Pemerintah Jokowi tak Punya Nyali Terhadap China