PDIP Bantah Kadernya Terlibat Korupsi E-KTP

Hasto Kristiyanto - Covesia
Hasto Kristiyanto – Covesia

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan kadernya tidak terlibat dalam kasus korupsi E-KTP.

“Klarifikasi sudah kami lakukan ke Ganjar dan Arif dan Laoly. Yang bersangkutan menyatakan (nama mereka) itu dicatut,” kata Sekjen DPP PDIP Hasto Kristianto, Kamis (9/3).

Meski telah membantah kadernya ikut terlibat, Hasto mengatakan menghormati persidangan dan siap menerima apapun hasilnya. Jika memang ada kadernya yang terlibat, kata dia, Hasto menyerahkan pada pengadilan untuk membuktikan.

Baca juga:  Megawati Minta Prananda Kendalikan Komunikasi PDIP Terkait Pilpres 2024, Beathor: Puan akan Jadi Capres atau Cawapres

“Siapapun yang salah menggunakan kekuasaan akan diberikan sanksi tegas oleh partai,” kata dia.

Namun Hasto ragu ada kader PDIP terlibat proyek besar itu. Keraguan Hasto  didasarkan pada posisi PDIP pada saat proyek E-KTP dimulai di DPR pada 2012. Sebab, saat itu PDIP dalam posisi partai oposisi pemerintah dan tak terlibat dengan proyek tersebut.

“Kami bukan desainer dari program E-KTP, karena program single identity number saat digagas Bu Mega (Megawati Sekarnoputri) bukan berdasarkan proyek besar-besaran seperti ini,” kata dia.

Baca juga:  Ibunda Jokowi Meninggal, Politikus PDIP: Iriana tak Melayat